Tadi Malam Lumayan Sepi
Reading
Bungkaman-bungkaman itu seru
Satu diam yang lain juga
Mereka lalu saling tatap
Dalam keheningan penuh metafora
Seolah saling membisik
Satu dua pertanyaan
Tentang bagaimana berbicara
Dengan sebenar-benarnya
Tentang bagaimana berbicara
Dengan kebenarannya
Padahal satunya seorang sarjana
Betapa bodoh