Bicaralah

Bicaralah sudah wahai pemuda yang beranjak dewasa
Waktumu sudah mau habis
Hanya tersisa beberapa menit lagi
Jadi kau harus bicara dan meninggalkan kediamanmu

Lihat dirimu
Kau terbaring, dalam lelahnya putaran bianglala kehidupan
Kau abai, akan hingar bingar dunia yang meruah
Lihatlah, kau membisukan dirimu sendiri
di tengah kerumunan borjuis tersebut

Bangunlah, tinggalkan kediamanmu
Pergi ke kantor-kantor
Pergi ke istana
Pergi ke rumah-rumah yang terletak di sudut Jakarta,
Ke arah ruwetnya masa akan keadilan

Bangunlah, bicaralah sesuatu
Bicaralah tentang apa yang kau alami
Apa yang membuatmu jadi bisu
Apa yang membuatmu jadi takut
Berbentuk apa lalumu

Karena kami menunggu, dan
dunia ini butuh kefiksian lagi
Kami bosan akan realitas
Kami bosan akan hakikat
Kami bosan akan keadilan
Kami butuh rusuh
Mereka butuh pertunjukkan

Jadi bangunlah, bicaralah
Kalau bisa, terjunkan dirimu dari lantai dua tiga

My Instagram